Kalamesa dan Eksplorasi Rock yang Gila!
Sumber Foto : Diambil dari rilisan pers Kalamesa
Sedikit mengulas single-single yang sudah dirilis, nampaknya Kalamesa cukup berani dalam meramu komposisi musik. Di mana ragam genre mereka padukan dengan unsur bebunyian Rock yang menonjol
Di era teknologi musik yang serba-serbi mudah ini, tentunya memunculkan semangat bermusik yang lebih membara dari para muda-mudi. Satu per satu nama-nama baru muncul menyemarakan belantika musik Indonesia, dan pastinya dari nama-nama ini membawa materi yang menarik untuk dinikmati. Seperti biasa DCDC akan mengkurasi ragam nama baru untuk diberi ruang apresiasi dan dibahas dalam rubrik Rocka Rockie.
Di bulan ini banyak sekali rilisan-rilisan anyar yang hadir memenuhi meja redaksi, dan setelah meninjau ragam rilisan tersebut, muncul nama Kalamesa yang cukup menarik atensi. Band ini hadir dengan nomor anyar berjudul “5%”, yang secara komposisi mengedepankan bebunyian Rock dengan segala aransemen yang memukau telinga. Berkat pola kreasi tersebut, akhirnya DCDC memilih Kalamesa sebagai Rocka Rockie bulan ini.
Kalamesa dihuni oleh para bahadur Rock yang menjadikan The Sigit dan Mooner sebagai inspirasi bermusik, diantaranya Tirek (vokal), Elang (gitar), Andre (gitar), Openg (bass), dan Rozi (drum). Memulai jelajah musik di tahun 2022, hingga saat ini Kalamesa telah menelurkan lima trek yang sudah bertebaran di berbagai portal pemutar musik digital.
Sedikit mengulas single-single yang sudah dirilis, nampaknya Kalamesa cukup berani dalam meramu komposisi musik. Di mana ragam genre mereka padukan dengan unsur bebunyian Rock yang menonjol. Sebut saja lagu “Biru / Membisu”, dari intro saja sudah menarik pendengaran. Perpaduan Heavy Rock ala Tonny Iomi riff, dengan nada mediterania menjadi hook yang tersaji dari awal hingga akhir.
Pun dengan lagu-lagu lainnya, sound Rock klasik dengan tema pembahasan seputar masalah-masalah masa kini menjadi senjata utama Kalamesa. Suara vokal dari Tirek juga turut menjadi poin utama dari band ini, di mana ia tak ragu mengekspresikan kemarahan, mendayu, bahkan happy vibes dalam lagu-lagunya. Juga dengan personil lainnya yang saling membahu mengeksplorasi musik hingga menabrak batas genre, dan terciptalah musik-musik yang sudah sepatutnya diberi atensi lebih.
Atas segala karya yang mereka sajikan, lengkap dengan warna-warna musik yang ada di dalamnya, Kalamesa memang sudah seharusnya mendapat perhatian lebih. Memang besaran konsep musik mereka adalah Rock, namun apa yang mereka tampilkan nampaknya dapat diterima dengan mudah meskipun oleh mereka yang tidak menjadikan Rock sebagai playlist utama (termasuk saya). Oke Coklatfriends, patut dikabarkan lebih luas, ini dia Kalamesa, Rocka Rockie di bulan Juli ini. Congrats!
Comments (0)