Senduriang

Senduriang terbentuk sejak 2020 di kota Palangka Raya, Kalteng. Berisikan Herman (Vokal/Gitar Akustik) & Yoga UP (Multi-Instrument) di mana mereka berdua telah banyak terlibat di project-project musik sebelumnya, kemudian membawa nama Senduriang mereka memainkan musik indie-folk yang lebih dinamis. Sembari dunia berperang melawan pandemi kala itu, Senduriang mulai mengumpulkan materi-materi lagu yang mana pada akhirnya terpilih 8 lagu untuk mengisi album perdana mereka dengan tajuk Hampa Raya yang dirilis tepat di Juni 2022 secara mandiri. Hampa Raya sendiri merupakan kumpulan perasaan yang pernah terjadi selama pandemi berlangsung, kadang musiknya terasa begitu gelap namun tetap disematkan terangnya sebuah harapan. Diantaranya lagu-lagu yang menjadi favorit pendengar: Kepada Rembulan, Kepada Malam, Menanti Kekasihku Selesai Berdandan, Menari Bersama Segala Hampa & Gerbang. Baru-baru ini Senduriang merilis single bertajuk Jenggala, sebuah dongeng romantis tentang hubungan manusia dan alam, lagu tersebut mereka bagikan dan dapat diunduh secara gratis sebagaimana kasih sayang alam terhadap manusia yang tanpa pamrih. Sedang nama Senduriang sendiri diambil dari dua kata dalam Bahasa Indonesia yakni sendu & riang, dimana secara makna keduanya kontras namun secara jumlah huruf seimbang. Senduriang ingin merepresentasi hidup manusia dimana kesedihan dan kebahagiaan bagaikan ombak & karang di lautan yang terus beradu bersama waktu yang menemani. Hingga saat ini Senduriang masih aktif di panggung musik kota Palangka Raya.

Contact

Ikuti sosial media kami Instagram: https://instagram.com/sendvriang Tiktok: https://www.tiktok.com/@sendvriang email : mailsenduriang@gmail.com kontak : 087818256200 - Herman

Related