Event inisiatif Sinden Sanen, Gema Di Awan Vol. 2 Segera Digelar

Gema Di Awan adalah event inisiatif Sinden Sanen—Records Company yang menaungi Talun Awan— untuk mempromosikan Talun Awan dengan berkolaborasi bersama musisi lain dan visual artist

Talun Awan terbentuk berawal dari keinginan Nur Sabar Oktavani – akrab disebut Sabar Degelong (Young de Brock) dalam melanjutkan karya dari projek solonya, “SAABA”. Kemudian Sabar mengajak ketiga rekannya, Yudhistira Mirza (Parisude), Divinasto Estu (Maharddhika), dan Ray Dasilva (Romi N the Jahat) untuk berkolaborasi, sekaligus membentuk challenge bersama guna keluar dari zona nyaman masing-masing. Era kebangkitan band ini ditandai dengan adanya pergantian nama. SAABA pun diganti menjadi Talun Awan semenjak tanggal 20 Mei 2017 – tepat disaat peringatan hari kebangkitan nasional.

Sedangkan pada 11 Januari 2018, mereka tidak lagi digawangi oleh Mirza pada lead guitar (menurut rumor yang beredar alasannya dikarenakan Mirza tidak tahan dengan bau badan ketiga anggota yang lain – ya, begitulah mereka).

Gema Di Awan adalah event inisiatif Sinden Sanen—Records Company yang menaungi Talun Awan— untuk mempromosikan Talun Awan dengan berkolaborasi bersama musisi lain dan visual artist. Sinden Sanen bekerjasama dengan Coffeewar, mempersembahkan Gema Di Awan Vol. 2 sebagai bagian dari rangkaian program #musikdicoffeewar pada tanggal 24 Februari 2018. Gema Di Awan Vol.2 menampilkan selain Talun Awan, yaitu Monica Hapsari Abdurrachman, ERL & Ivon Destian, dan PsychoBIJI (Live Visual).

Acara dibuka pada pukul 20.00 WIB, 24 Februari 2018, berlokasi di Jl. Kemang Timur, 39 CD, Jaksel.

Info lebih lengkap bisa hubungi media partner melalui akun-akun berikut: @deathrockstar @cyclicwebzine @mesinsuara @googooradio @langensrawa

Sumber Foto: Facebook Fanpage Coffeewar ID

BACA JUGA - ‘Kapan Kawin’ Dengan Musik Rock n Roll Dari Davy Jones