MAUT dan Sebuah Persembahan Untuk Papan Roda Kayu
Sumber foto : Diambil dari rilisan pers MAUT
Maut berkumandang…Atas nama olahraga ekstrim, fusi rock kebut dengan ruh Lemmy Kilmister dan Ozzy Ozbourne.
MAUT, sebagai entitas baru asal Jakarta di industry musik Indonesia merujuk heavy rock sebagai aliran suci tuk mengkumandangkan kiblat musik era 1970-an dan 1980-an melalui karakter khas tiap personil dan terjentawahkan melalui musik mereka. Corak musik mereka, padat dan cepat.
Digawangi oleh Iqbal (vocal & gitar), Agil (bass) dan Raveliza (drum), ketiganya resmi melepas single perdana penuh distorsi “Roda dan Kayu”.
“Roda dan Kayu sebenarnya adalah materi lama yang menjadi cikal bakal terbentuknya MAUT. Ngomongin soal lirik, Roda dan Kayu merupakan representasi dari olahraga skateboard, dimana single ini memang ditujukan bagi para adrenaline junkie.” pungkas sang vokalis
Tidak ingin buang waktu lagi, Maut kemudian tancap gas mempersiapkan single kedua yang rencananya akan dirilis pertengahan 2019, dengan mengemban misi utama debut penuh album perdana akan rilis sekitar akhir tahun 2019.
Embrio trio heavy rock ini bermula kira-kira akhir tahun 2015, diawali oleh ajakan Martin (Noda Hitam) kepada Iqbal Aria, keduanya ‘mabuk rock ngebut’ seperti Motorhead dan kelamnya Black Sabbath. Tercetuslah sebuah proyek, dengan mengajak serta Agil (Ex Noda Hitam) dengan formasi awal Iqbal Aria (vocal & guitar), Martin (drum) & Agil (bass).
Tak butuh waktu terlampau lama, sekita awal tahun 2016, Maut mulai merekam single pertama "Roda dan Kayu" ini yang didedikasikan oleh mereka pada jenis olahraga ekstrim, yang tak lain adalah skateboard. Tahun-tahun awal, mereka tes mental main di banyak gigs minor dan pentas musik skala kampus. Lalu pada tahun 2017 sebuah malapetak lumrah bagi sebuah grup musik menerpa Maut. Martin pada departemen drum memutuskan hengkang. Maut sempat tenggelam, menghilang tak tentu rimba hingga bersua dengan sosok Ravel yang disinyalir menjadi titik balik bagi Maut untuk semakin konsisten menyelesaikan program-program rock purba mereka yang sempat terhenti lama. Maut pun berkumandang.
Comments (1)